Bulan ramadhan adalah
bulan yang paling mulia yang didalamnya diturunkan kitab yang mulia yaitu
Al-Quran dan disalah satu harinya terdapat malam yang lebih mulia dari 1000
bulan yaitu malam lailatul qodar.
Suatu nikmat yang luar
biasa ketika kaum muslimin dapat berjumpa dengan tamu yang istimewa ini karena
banyak sekali yang yang ditawarkan oleh Allah SWT diantaranya Allah akan
melipat gandakan pahala wajib dan amalan sunnah seolah-olah seperti amalan
wajib, Allah memberikan rahmat, barokah, dan ampunnanya kepada kaum musliman,
diringankannnya kaum muslimin melakukan amalan-amalan saleh.
Salah satu yang
terkadang kebanyakan kaum muslimin lupa dalam menjalani bulan ramadhan adalah
kebiasaan dalam mengisi bulan tersebut yaitu dengan perbuatan yang
berlebih-lebihan, dalam sebuah ayat dalam Al-Quran Allah melarang perbuatan
tersebut yang artinya: ” Dan jangan
berlebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang
berlebih-lebihan.”( Al-A’raf: 31)
Sikap-sikap berlebihan
itu diantaranya adalah:
1. Menyediakan
makanan lebih dari yang dibutuhkan, biasanya sebagai bentuk balas dendam karena
sudah seharian bolong perut tidak diisi maka untuk meluapkan pembalasan
tersebut disiapkan berbagai makanan atau minuman.
2. Berlebih-lebihan
dalam tidur, banyak dianatara kaum muslimin tidur setelah saur dan telat
melaksanakan jamaah subuh, ataupun tidur setelah salat subuh dan juga tiduran
seharian penuh dari pagi sampai mau buka,
3. Berlebih-lebihan
dalam menyiapkan idul fitri, fenomena ini yang juga dialami kebanyakan kaum
muslimin yang sudah memikirkan bagaimana mau lebaran, apa yang mau dipakai,
disiapakan dan dibeli.
4. Sebagian
orang berpuasa banyak mengunjungi tempat yang tidak berfaidah, kebudayaan mendatangi
tempat-tempat yang kurang ada manfaatnya dalam nilai ibadah.
5. Menghibur
dan bermain dengan berlebih-lebihan, seperti bermain playstation atau game yang
sampai membuat waktu sangat cepat.
Ada sebuah kata-kata
mutiara dalam bahasa arab yang sangat pas buat mengambarkan dengan fenomena
tersebut,”Waktu itu bagaikan pedang, jika
kamu tidak dapat memotongnya maka ia akan memotongmu.” Maksudnya jika
setiap harinya tidak dimanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya dan tidak ada
peningkatan dalam setiap tahunnya maka kerugian yang akan diterima kelak.( Huda Ik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar