Jumat, 14 Maret 2014

KEPEMIMPINAN DALAM ISLAM


           Pemimpin adalah orang yang memimpin dan mampu mempengaruhi. Kepemimpinan merupakan suatu pembahasan yang menarik karena kita dalam kehidupan tidak akan lepas dari yang namanya memimpin. Kita melihat bahwa cara menjadi pemimpin itu ada dua yaitu rebutan dan dorong-dorongan, misal waktu pemilihan presiden kita melihat para partai yang mengusung calon presiden itu rebutan, rebutan dalam mencari masa sebanyak-banyaknya untuk memenangkan pemilihan umum. Kedua dorong-dorongan kita dapat melihat ketika akan dimulai sholat, karena belum ada imam tetapnya sehingga para jamaah dorong-dorongan agar ada yang imam. Check it out!
Konsep Islam tentang kepemimpinan yang pertama adalah bahwa Islam mengharuskan untuk menunjuk pemimpin ketika ada 3 orang seperti ketika bepergian إِذَا كَانَ ثَلاَثَةٌ فِى سَفَرٍ فَلْيُؤَمِّرُوا أَحَدَهُمْ “Jika ada tiga orang keluar untuk bersafar, maka hendaklah mereka mengangkat salah di antaranya sebagai ketua rombongan.” (HR. Abu Daud no. 2609. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan shahih), kemudia ketika dua orang yaitu ketika dua orang akan melakukan sholat jamaah dan satu orang adalah pemimpin sebagaimana hadis kullukum ra’in wa kullukum mas’uulun ra’iyyatihi. Hanya Islam yang memiliki konsep kepemimpinan seperti ini.


Konsep kedua yaitu bahwa kepemimpinan itu meliputi seluruh alam, sebagaimana tujuan penciptaan manusia sebagai khalifah (Q.S.Al-Baqarah (2): 30). Di Negara Indonesia hanya HTI yang mencoba menerapkan sistem ini, Muhammadiyah ada tetapi masih dalam hati.
Konsep Islam yang ketiga adalah bahwa dalam memimpin itu adalah warisan atau mandat dari Allah, Rasulullah kemudian orang-orang yang beriman. Sebagaimana Allah mengutus Rasulullah untuk mengatur alam semesta dan membawa rahmat untuk alam semesta. Kemudian dilanjutkan oleh orang-orang yang beriman atau khalifah.
Keempat tentang konsep visi dan misi kepemimpinan Islam adalah untuk mengeluarkan manusia dari kegelapan menuju terang benderang. “Allah adalah Pemimpin orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir, pemimpin-pemimpin mereka ialah Thaghut, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya. “ (Q.S.Al-Baqarah (2): 257)
Kosep kelima adalah kriteria calon atau syarat pemimpin yaitu ada 4 yaitu Iman, Menegakan sholat yang berati mengajak orang lain unutk sholat, menunaikan zakat dan taat kepada Allah setiap saat. (Q.S.Al-Maidah (5): 55)
Konsep keenam pemimpin itu haruslah laki-laki, dalam Al-Qur’an disebutkan bahwa laki-laki adalah pemimpin perempuan Ar-rijaalu qowwaamuuna ‘alan nisa’ (Q.S. An-Nisaa (4): 34) dan sebuah hadis “Tidak akan beruntung suatu kaum yang menyerahkan urusan (kepemimpinan) mereka kepada seorang wanita.”(Hadits Riwayat Al-Bukhari dari Hadits Abdur Rahman bin Abi Bakrah dari ayahnya).
Konsep Islam tentang kepemimpinan yang ke tujuh adalah pesan dari Sahabat Ali “Bahwa kebenaran yang tidak teroganisir akan kalah dengan kebatilan yang teroganisir.” Peran pemimpin disinilah yang mengorganisir karena perannya yang strategis.
Konsep kedelapan adalah bahwa dalam Islam konsep kepemimpinan itu jelas dan figurnya pun jelas. Kita tahu bahwa pemipin Islam yang paling utama adalah Muhammad tentu dengan pertimbangan bahwa beliau adalah orang yang berjuang tak kenal lelah untuk tegaknya Islam, kedua Abu Bakar orang yang memberikan seluruh hartanya untuk Islam, ketiga Umar orang yang memberikan setengah hartanya untuk fisabilillah, keempat Ustman orang yang memberikan seluruh waktunya untuk Islam, kelima Ali orang yang rela memberikan nyawanya untuk Islam dengan bukti selalu maju duel ketika akan perang,dst.
Kita lihat bahwa negara Indonesia yang konon mayoritas muslim tapi kalah dengan negara yang menggunakan hukum kafir. Dimana di Indonesia semua orang boleh masuk seperti miyabi, ladi gaga, kety pari,dll. Diluar sana banyak orang-orang yang tidak bermoral tidak boleh masuk ke dalam sebuah negara kafir.


 (Hasil Kajian Keliling Pimpinan Pd IPM Bantul, 02 Maret 2014 di PP Asy-Syifa oleh Ustadz Budi Nurastowo Bintriman)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar